PUISI By: Asri Ramadhanti


BUKU BIRU KU

Buku biruku berwarna biru
Yang telah usang di telan waktu
Terimakasih atas jasamu
Mengantarku ke gerbang kesuksesan ku

Aku selalu khawatir saat aku tak membawamu
Karena bagaimana saat aku ingin menuliskan berbagai ide dalam fikiranku
Dan bagaimana saat ingin menuliskan perkataan dosenku
Ahhh... habislah aku

Menurutku kau sudah menjadi teman terbaik ku
Karena kau selau ada saat ku butuh
Saat ujian akhir smester mendatangiku
ohh... kau lah penyelamatku

Buku biru ku...
Terimakasih telah mengantarku
Hingga gelar S.Pd Ku
Aku sayang kamu.




PERTEMUAN

Kalau rindu obatnya adalah temu
Seperti gula dan teh
Seperti sambal dan lalapan
Seperti sajadah dan musholanya

Aku ingin bertemu saja
Walau tanpa roda empat
Walau tanpa menahan lapar di film berduarasi 2 jam
Tanpa memakan daging berdiameter  5cm seharga 120 ribu

Karena menikmati waktu bersamamu tidak harus semahal itu sayang...
Cukup dengan roda dua, hujan dan kaca spion
Menikmati tusukan hujan dijalanan
Walaupun dengan kaki yang bergetar akibat kedinginan

Tapi entah mengapa aku suka itu
Saat mataku selalu ingin melihat sebelah kiri itu
Yaa... saat mataku dan matamu saling bertemu
Lewat kaca spion sebelah kiri mu

Memandangi seriusnya satu wajah
Yang menembus hujan dengan kecepatan 60 km/jam
Demi aku yang katamu jangan pernah sedingin hujan
Cukup jadi teh manis yang menghangatkan setiap pertemuan.
(maaf yang ini tambahan tidak sesuai tema ya wkwk)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH MICROSOFT EXCEL

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN UNTUK KELAS 1 SD